Pada tanggal 6 Maret 2023, wilayah Jakarta Utara digemparkan oleh kebakaran hebat yang terjadi di Depo Pertamina di Plumpang. Kebakaran ini menghanguskan sejumlah tangki penyimpanan bahan bakar minyak (BBM) dan mengeluarkan asap tebal yang memenuhi udara sekitar area kejadian.
Kebakaran ini diduga terjadi akibat ledakan yang terjadi di salah satu tangki penyimpanan BBM. Api kemudian dengan cepat merambat ke tangki-tangki lainnya dan membesar menjadi sebuah kobaran besar yang sulit dipadamkan. Kondisi ini membuat petugas pemadam kebakaran berjuang keras dalam upaya pemadaman api yang terus membesar.
Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang ini menyebabkan kepanikan di antara masyarakat sekitar dan mengganggu aktivitas transportasi yang beroperasi di sekitar area kejadian. Asap tebal yang terjadi akibat kebakaran ini juga menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat sekitar, terutama mereka yang memiliki masalah pernapasan.
Pihak Pertamina telah merilis pernyataan resmi mengenai kebakaran ini dan menyatakan bahwa mereka tengah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Selain itu, Pertamina juga berjanji untuk memberikan kompensasi kepada para korban dan memastikan bahwa insiden seperti ini tidak akan terjadi lagi di masa depan.
Kebakaran di Depo Pertamina Plumpang ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan dalam mengelola bahan-bahan berbahaya seperti BBM. Perusahaan dan instansi yang memiliki tanggung jawab terhadap bahan-bahan berbahaya harus selalu memastikan bahwa protokol keselamatan telah dijalankan dengan benar dan bahwa karyawan telah menerima pelatihan yang memadai untuk mengatasi situasi darurat seperti ini.
Kami bersama Witjaksono Foundation hadir untuk masyarakat, kami membawakan makanan untuk pagi ini dan siang nanti di beberapa titik posko, Kami mendoakan untuk para korban, baik yang meninggal dunia, luka maupun keluarga dari para korban tersebut.
Semoga kita semua selalu dalam limpahan rahmat dan mendapat ampunan dari Allah SWT, Bukan hanya di Plumpang tetapi juga di wilayah lain di bumi pertiwi. Karena nyawa satu manusia sangatlah berharga dan peristiwa ini sudah seharusnya menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi negara kita.